INDRAMAYU – Tim Keselamatan Kesehatan Kerja Lingkungan & Keamanan (K3L & Kam) PLN UP3 Indramayu yang dipimpin oleh Team Leader K3L dan Kam UP3 Indramayu, M. Farda Najih Arifani beserta tim memberikan sosialisasi kepada siswa-siswi SMK N 1 Sindang, Indramayu untuk peduli terhadap bahaya kelistrikan pada Senin (20/01/25).
Dengan mengusung tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas,” PLN mengajak siswa dan siswi di SMK N 1 Sindang untuk memahami bahaya listrik.
Manager PLN UP3 Indramayu, Mahly Jeremot Kbarek menyampaikan bahwa bahaya listrik perlu terus disosialisasikan kepada masyarakat, khususnya anak-anak sekolah di berbagai tingkat pendidikan, tak hanya sebagai bentuk pencegahan, namun juga investasi kepada anak-anak muda agar makin peduli terhadap keselamatan menggunakan listrik.
“Saya berterimakasih kepada Tim K3L & Kam UP3 Indramayu atas inisiatifnya melaksanakan kegiatan edukasi kepada siswa-siswi di SMK N 1 Indramayu. Ini merupakan ilmu yang bermanfaat, tak hanya bagi siswa, namun bagi para tenaga pendidik, mudah-mudahan apa yang disampaikan PLN dapat dipahami oleh masyarakat, khususnya anak-anak sekolah betul-betul memahami keselamatan ketenagalistrikan,” kata Mahly.
PLN juga mengajak seluruh peserta sosialisasi untuk mengunduh aplikasi PLN mobile, sehingga dapat mempermudah dalam mengakses layanan PLN.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Agung Murdifi ditempat terpisah mengatakan kegiatan sosialisasi ini secara berkelanjutan dilakukan dengan tujuan agar generasi penerus makin paham dan sadar bahwa listrik memiliki dua bilah mata pisau yang di satu sisi bermanfaat, namun jika tidak diwaspadai dapat membahayakan keselamatan.
Agung juga menekankan pentingnya kolaborasi antara PLN dan lembaga pendidikan dalam menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya keselamatan, baik dalam penggunaan listrik maupun dalam kehidupan sehari-hari.***(via)
