CIREBON – Seorang pria berusia 42 tahun meninggal dunia usai tertemper kereta api di Kesambi Kota Cirebon.
Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul mengatakan, korban berinisial M asal desa Ambulu Ps Bawang Losari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.
“Korban tertemper kereta api di Km 221+4/5 jalur hilir petak jalan Cirebon Prujakan-Luwung sekitar pukul 06.25 pagi,” katanya, Kamis (15/2/2024).
Dirinya melanjutkan, pihaknya menerima laporan dari JPL 205 ada korban yang tertemper kereta api.
“Setelah itu pihak kepolisian melakukan olah TKP dan korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Gunung Jati Kota Cirebon,” lanjutnya.
Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memasuki dan berkegiatan di jalur kereta api.
“Selain melanggar aturan UU No 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, hal tersebut juga membahayakan bagi keselamatan masyarakat itu sendiri,” jelasnya.
Selain itu, Rokhmad menghimbau untuk masyarakat untuk selalu berhati-hati saat melewati palang pintu kereta api.
“Taati aturan lalu lintas juga penting terutama bagi pengendara jalan,” tutupnya.*(Sakti)
