CIREBON – Larangan study tour oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat ditaati oleh seluruh sekolah di Kota Cirebon.
Larangan tersebut juga ditaati oleh SMA Negeri 6 Cirebon, Wakil Kepala Sekolah Bidang kesiswaan SMAN 6 Cirebon Eka Novianto mengatakan, pihaknya mengikuti kebijakan dari Provinsi Jawa Barat.
“Jadi edaran yang dikeluarkan pemerintah provinsi kami turut serta mengikuti itu, karena dari awal kami belum merencanakan study tour,” katanya, Rabu (12/3/2025).
Dirinya mengakui, memang ada perwakilan siswa yang baru menginginkan menyebarkan angket tentang perlu tidaknya study tour.
“Tapi karena memang kebijakannya sudah keluar dari provinsi ya sudah kita tidak melaksanakan hal tersebut, kita ikuti semuanya kebijakan provinsi,” lanjutnya.
Ia mengungkapkan, ada siswa dan juga orang tua siswa yang berkomunikasi dengan pihak sekolah mencoba untuk melaksanakan study tour.
“Memang ada, tapi kita memberikan pemahaman bahwa semua itu ada pertimbangan dari pimpinan, kita juga memberikan pemahaman kepada siswa kalau memang mau jalan-jalan silahkan bersama dengan keluarga sendiri,” ungkapnya.
Eka menuturkan, sekolah itu lembaga pendidikan, tidak hanya bertugas untuk memberikan ilmu kepada siswa akan tetapi sekolah juga memberikan contoh menaati aturan.
“Tahun sebelumnya memang dilaksanakan study tour tapi memang itu keinginan dari anak-anak dan kita tidak memaksa, study tour tahun lalu juga hanya untuk orang yang mau dan juga mampu untuk itu, jadi kita tidak paksakan,” tuturnya.***(Sakti)
