CIREBON – Tanggul irigasi jebol sejak bulan Januari 2024 di Desa Pamengkang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon belum juga diperbaiki. Perbaikan tanggul tersebut masuk kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).
Perbaikan tanggul yang telah dilakukan oleh Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jabar hanya menggunakan karung berisikan tanah kemudian ditutupi plastik.
Kepala Desa (Kades) Pamengkang, Ujang Kosasih mengatakan perbaikan tanggul irigasi dari PSDA Provinsi Jabar. “Perbaikan hanya menggunakan tanah dari bekas jebol tanggul irigasi, lalu ditutupi pelastik,” katanya, Jum’at (29/11/2024).
Pihaknya berharap pemerintah dapat secepatnya memperbaiki tanggul tersebut secara permanen, karena jika tanggul tersebut dapat membahayakan masyarakat. Jika tanggu tersebut jebol, air akan menggenangi pemukiman warga.
“Tanggul tersebut kalau jebol dapat meluap ke pemukiman warga,” harap Kades.
Ujang, mengungkapkan bahwa tidak ada alokasi anggaran dari pemerintah untuk perbaikan tanggul. “Jadi mohon kepada Pemprov untuk memperbaiki secepatnya, karena hujan mulai mengguyur Desa Pamengkang,” ungkapnya.
Disti, salah satu warga di perumahan Pamengkang, menyampaikan jika air sungai tersebut sering meluap ke rumah warga akibat tanggul irigasi jebol. “Di perumahan ini akan dilalui sungai, nah pas tanggul tersebut jebol air sungai meluap dan masuk ke rumah warga,” tutur Disti.*** (Didin)
