CIREBON – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cirebon rekomendasikan 5 Tempat Pemungutan Suara (TPS) bergeser karena rawan terjadi banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Cirebon Andi Wibowo mengatakan, setidaknya ada 5 TPS kita rekomendasikan di geser karena rawan terjadi banjir.
“5 TPS itu hampir rata di seluruh kecamatan akan tetapi yang rawan sendiri ada di Pekalipan, Harjamukti, dan juga Kesambi,” katanya, Senin (21/10/2024).
Dirinya melanjutkan, pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon terkait dengan rekomendasi pemindahan TPS tersebut.
“Kita juga sudah lakukan persiapan pemilu rawan bencana bersama KPU, dan sudah melakukan survei dengan teman-teman KPU,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Cirebon Mardeko mengatakan, rencana tersebut merupakan salah satu langkah mitigasi dari KPU Kota Cirebon untuk kelancaran pilkada.
“Itu merupakan antisipasi bencana, terkhususnya bencana banjir, nanti paling digesernya daerah dekat dengan TPS yang lama,” katanya.
Ia menuturkan, hal tersebut dilakukan bertujuan untuk pengamanan terhadap logistik pemilu seperti kota suara, surat suara dan lainnya.
“Kemarin hampir semua kelurahan kita lakukan mitigasi banjir, lebih dari 5 TPS kita petakan daerah rawan banjir, terutama di pekiringan, tapi hampir di seluruh kelurahan,” tuturnya.*** (Sakti)
