JAKARTA– Ratu Tisha Destria, Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), mengumumkan rencana untuk menguatkan proses audit keuangan PSSI serta mengumumkan hasilnya kepada publik sebagai langkah transparansi dalam pengelolaan sepak bola di Indonesia.
“Tata kelola dan prosedur organisasi kita selalu disampaikan kepada kongres, dan setiap tahunnya pasti akan diadakan audit. Ini dilakukan tidak hanya oleh internal kita saja, tetapi juga oleh FIFA yang datang langsung,” kata Tisha dalam diskusi mengenai hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) tentang sepak bola yang dikutip dari ANTARA, Minggu (20/8/23)
Tisha menjelaskan bahwa PSSI secara transparan selalu menyampaikan hasil audit keuangan organisasi kepada FIFA sebagai syarat untuk berpartisipasi dalam turnamen FIFA ataupun AFC.
Sebagai satu-satunya perempuan di posisi Wakil Ketua Umum PSSI, Tisha juga menegaskan bahwa Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menekankan pentingnya transparansi dalam audit keuangan organisasi untuk membuktikan manajemen yang bersih, jujur, dan akuntabel.
“Kita bersyukur bahwa dengan kehadiran Pak Erick sebagai Ketua Umum saat ini, hal-hal ini sangat ditekankan secara nyata,” ujar Tisha.
Sebelumnya, Maruarar Sirait, politikus PDIP yang pernah menjadi Ketua Steering Committee Piala Presiden periode 2015 hingga 2019, mempertanyakan transparansi dalam pengelolaan sepak bola yang dilakukan oleh PSSI pada periode sebelumnya.
Maruarar berharap PSSI akan menindaklanjuti temuan audit keuangan PSSI baik pada masa kepemimpinan saat ini maupun sebelumnya. Dia juga mendesak agar PSSI melaporkan kepada lembaga penegak hukum jika ada indikasi penyimpangan atau korupsi dalam laporan audit tersebut.
Ratu Tisha mengungkapkan bahwa manajemen PSSI sebelumnya telah melaporkan audit keuangan PSSI kepada aparat penegak hukum pada tahun 2018 dan 2019. Ia juga menegaskan bahwa saat ini PSSI akan bertindak tegas jika ada indikasi pengelolaan sepak bola yang melanggar aturan dalam proses audit.
Menurut survei dari LSI, sebanyak 72 persen penduduk Indonesia tidak mengetahui rencana Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk melakukan audit keuangan PSSI guna membuktikan manajemen yang bersih, jujur, dan akuntabel. Namun, meskipun banyak yang tidak tahu mengenai kebijakan tersebut, sebanyak 93,9 persen responden setuju dengan langkah Erick Thohir dalam melakukan audit keuangan tersebut.***
