CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Rancangan Anggaran Perubahan Belanja Daerah (RAPBD) 2024 akan memprioritaskan rekonstruksi jalan sebanyak 104 ruas pekerjaan dengan rencana target sepanjang 71,1 km.
Rencananya RAPBD 2024 akan dianggarkan sebanyak 283,7 miliar yang nantinya nominal tersebut akan dipergunakan untuk belanja operasi sebanyak 85,7 miliar dan belanja modal 197,9 miliar.
“Nantinya akan dijabarkan ke dalam program kegiatan dan sub kegiatan terdiri dari 10 program, 19 kegiatan, dan 56 sub kegiatan,” kata Bupati Cirebon Imron, Senin (22/1/2024).
Menambahkan, Sekretaris Dinas (Sekdis) Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cirebon, Tommy Hendrawan mengatakan, RAPBD sebesar 283,7 miliar jika berhasil diperoleh maka akan diperuntukkan bidang kebina margaan.
“Dari sejumlah bidang di DPUTR, Insya Allah khusus untuk kegiatan-kegiatan yang di kebina margaan terutama jalan, dan kelihatan nya rekan-rekan di bina marga juga sedang mereview kembali hasil perencanaan T-1 atau tahun sebelumnya,” imbuhnya.
Sekarang, lanjut Tommy, bidang bina marga sedang mereviuw Harga Perkiraan Sendiri (HPS) atau founder estimate.
“Sekarang lagi review HPS, Karena, Keinginannya pucuk pimpinan daerah (Bupati diikuti Sekda) juga kelihatannya keinginannya kegiatan-kegiatan di 2024 diupayakan bisa lebih dipercepat pengadaan barang dan jasanya berikut nanti pelaksanaannya,” ucapnya.
Termasuk, sambungnya, untuk rancangan anggaran untuk bidang jalan yang menjadi prioritas di tahun 2024.
“Kelihatannya yang lebih prioritas mungkin yang pertama di bidang jalan,” katanya.
Di bidang jalan, kata Tommy, akan ada rekontruksi jalan atau peningkatan jalan sebanyak 104 ruas pekerjaan, itu kurleb rencana target 71,1 km.
Kemudian, masih katanya, untuk pemeliharaan berkala jalan itu sebanyak 52 ruas itu rencana targetnya 42,3 km.
“Lalu, untuk pemeliharaan rutin jalan target kita sekitar 500 km,” ujarnya.
Setelah itu, dari RAPBD tersebut direncanakan pula pergantian jembatan karena, akan ada beberapa jembatan yang akan kita lakukan proses rekontruksi atau pergantian jembatan.
“Rekontruksi jembatan itu sebanyak 4 unit jembatan dengan panjang 0,25 km atau 250 meter. Kemudian ada rehabilitasi jembatan 1 unit jembatan, kemudian satunya lagi ada pembangunan saluran, senderan dan trotoar sekitar 44 ruas jalan,” paparnya.
“Target rencana kita (pembangunan saluran, senderan dan trotoar) itu sepanjang 5000 meter atau 5 km,” tambahnya.
Hal ini, kata Tommy, tentunya mengikuti arahan dari Bupati Cirebon Imron yang diikuti juga oleh Sekda Hilmi Rivai dan Kadis PUTR Kabupaten Cirebon Iwan Rizky.*(Sarrah/adv).
