CIREBON – Stafsus Menteri Agama (Menang) RI, yang merupakan putera asal Cirebon, Muhammad Nuruzzaman mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Cirebon melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan).
Nuruzzaman mengembalikan formulir pendaftaran tersebut ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon diwakili oleh salah satu kader PDI Perjuangan yang juga tokoh muda dari Pesantren Babakan, Ciwaringin, Cirebon, Muhammad Arsyad, Sabtu (20/4/2024).
Langkah Nuruzzaman maju pada kontestasi politik Pemilihan Bupati Cirebon tersebut, langsung diapresiasi oleh sejumlah pihak. Salah satunya datang dari tokoh yang juga pengusaha di Cirebon, Rickie Ferdinansyah.
Rickie menilai Nuruzzaman adalah sosok yang saat ini mumpuni untuk Cirebon, terlebih kabupaten yang terletak di ujung timur Jawa Barat ini sedang butuh pemimpin yang merakyat, komunikatif dan produktif, dan itu ada di diri Muhammad Nuruzzaman.
“Saya mengapresiasi pendaftaran Nuruzzaman yang dianggap sangat mumpuni untuk memimpin Kabupaten Cirebon. Masa keeamasan Cirebon pada era Bupati Dedi mungkin terulang kembali dengan bupati yang sangat merakyat komunikatif dan produktif,” ucapnya, Minggu (21/4/2024).
Menurut Rickie, Nuruzzaman sangat konsen untuk merapihkan infrastruktur yang ada di Kabupaten Cirebon sebagai peran strategis dalam jabatan bupati kelak.
“Baginya (Nuruzzaman) pembangunan jalan jembatan sangat memiiliki peran bagi masyarakat secara meluas bahkan bisa meningkatkan perekonomian kerakyatan di masa mendatang,” katanya.
“Saya rasa di tangan Nuruzzaman urusan infrastruktur ini bisa tuntas dalam kurun waktu 2 tahun saja,” imbuh Rickie.
Sementara itu, Muhammad Arsyad yang mengantarkan formulir pendaftaran Cabup Cirebon tersebut mengatakan, Nuruzzaman menyatakan diri siap maju setelah muncul banyak dukungan dari berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Cirebon.
Ia menyampaikan, banyak elemen yang meminta Nuruzzaman untuk nyalon Bupati Cirebon, karena diyakini bisa membawa Kabupaten Cirebon menjadi lebih baik dan maju.
“Setelah muncul banyak dukungan dan perintah para kiai, hari ini Nuruzzaman menyatakan kesiapannya untuk maju nyalon Bupati Cirebon,” katanya.
Arsyad mengakui bahwa Nuruzzaman memiliki pengalaman dan kemampuan manajerial sebagai modal penting menjadi Bupati Cirebon.
Meski lahir dan dibesarkan dari lingkungan pesantren, namun Nuruzzaman memiliki kiprah dan pergaulan yang luas lintas profesi, lintas agama, lintas budaya.
Arsyad melanjutkan, Kabupaten Cirebon ini butuh sosok seperti Nuruzzaman untuk membenahi berbagai persoalan yang ada di Kabupaten Cirebon, mulai dari kemiskinan, sampah, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan banyak lainnnya.
“Banyak elemen yang siap berada di barisan Nuruzzaman di Pilbup Cirebon nanti jika direkomendasikan PDI Perjuangan. Mereka siap kerja-kerja elektoral untuk pemenangan,” pungkasnya.***