Scroll untuk baca artikel
BeritaCirebon

Seorang IRT di Dukupuntang Cirebon Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

417
×

Seorang IRT di Dukupuntang Cirebon Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Sebarkan artikel ini
Rumah IRT yang ditemukan meninggal tak wajar di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon Minggu (26/11/2023). Foto: Dialog/Sarrah

CIREBON– Nahas seorang ibu rumah tangga (IRT) di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon ditemukan meninggal tak wajar di kamarnya pada Minggu (26/11/2023).

Korban yang diketahui memiliki seorang putra ini ditemukan mendapat luka tusukan di sekujur tubuh.

Berdasarkan keterangan Ketua RT setempat Dudung mengatakan, kronologi singkat kejadian nahas diketahui saat pemuda setempat yang sedang meronda.

“Posisi anak muda tuh lagi nongkrong, posisi saya di rumah di telfon warga sekitar jam 3 pagi, kata warga pas nyampe sini katanya ada maling-maling, makanya semua warga keluar, malingnya sudah kabur,” jelasnya.

Penasaran dengan terjadi, kata Dudung, warga segera mendatangi rumah korban yang berlokasi di RT 5 RW 2 Blok Lempung.

“Sudah di rumah korban pas dicek ternyata korban sudah tidak bernafas,” ucapnya.

Akhirnya, lanjutnya, warga tidak berani memegang sehelai rambut pun dan segera menghubungi pihak kepolisian.

“Yang berani megang itu cuma ibunya karena korban kan tinggal bersama ibu dan adiknya, dan adiknya lah yang awal teriak-teriak minta pertolongan ke warga,” jelasnya.

Tak memiliki hubungan buruk dengan warga sekitar, korban dikenal sebagai ibu rumah tangga biasa.

“Almarhumah itu janda dan kesehariannya buruh kaya setrika dan lain-lain,” tuturnya.

Sebelumnya, pada pukul 02.00 WIB Dudung mengaku sempat melihat seseorang dengan motor jenis motor Mio menuju rumah korban.

“Ada motor Mio saya lihat, kan saya baru pulang dagang, itu lewat ke rumah korban,” ucapnya.

Selang beberapa lama motor itu lewat barulah terjadi keributan.

“Setelah lewat motor itu ga lama, ribut ternyata dari rumah korban, adiknya teriak-teriak warga keluar semua telfon saya juga dan saat ke rumah korban warga melihat ada orang kabur naik motor mio dari arah rumah korban,” paparnya.

Dudung sendiri meyakini, jika orang tersebut merupakan pelaku dari tindakan keji tersebut.

“Saya yakin itu orang pelakunya, karena adik korban juga sempat lihat kejadiannya dan mencoba melerai saat terduga pelaku berseteru dengan korban hingga terjadi kejadian begini,” ujarnya.

“Kenapa saya yakin karena memang orang itu sering lewat, sering ke rumah korban,” tutupnya.***(Sarrah)

TiketFest