JAKARTA – Wakil Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran, Ryano Panjaitan, optimistis Gibran Rakabuming Raka unggul dalam debat kedua cawapres Pemilu 2024.
“Saya yakin. Beliau cerdas kok dan memang ada beberapa kesempatan, saya sempat mempunyai kesempatan bersama beliau di panggung-panggung. Beliau cerdas,” kata Ryano dilansir dari ANTARA, Selasa (19/12/2023).
Ryano menuturkan, pemahaman Gibran dalam bidang ekonomi tak hanya narasi dan retorika. Selama menjadi wali kota Surakarta, Gibran mampu meningkatkan angka pertumbuhan ekonomi Kota Surakarta melebihi angka ekonomi nasional.
“Track record (rekam jejak) Mas Gibran selama jadi wali kota Surakarta, ekonomi Surakarta luar biasa. Sekarang 6,25 persen, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional yang 5,3 persen. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Tengah yang cuma 5,3 persen, DKI cuma 5,2 persen,” kata Ryano.
Dia menambahkan pengalaman Gibran membangun perekonomian Kota Surakarta akan lebih baik jika diimplementasikan di tingkat nasional, yang mana itu bisa dilakukan jika Prabowo-Gibran memenangi Pilpres 2024.
“Gibran sudah melakukan aksi-aksi yang memang bisa membangun perekonomian sebuah kota yang dipimpinnya. Ini kenapa tidak dinasionalkan?” tambahnya.
Selain itu, lanjut Ryano, dari sisi angka indeks pembangunan manusia, Gibran mampu membawa Kota Surakarta melebihi angka DKI Jakarta.
“Indeks pembangunan manusia setiap tahunnya itu terus bertumbuh dan terakhir (Surakarta) ada di angka 83,03; lebih tinggi dibandingkan provinsinya (Jawa Tengah) dan lebih tinggi dibandingkan DKI Jakarta sebagai ibu kota,” ujarnya.
Oleh karena itu, dia mengatakan Gibran akan menunjukkan kemampuannya nanti saat debat kedua cawapres karena kinerjanya sudah terbukti nyata saat menjabat sebagai wali kota Surakarta.
KPU RI menetapkan jadwal pelaksanaan debat kedua cawapres Pemilu 2024 pada tanggal 22 Desember 2023, dengan tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan.*