CIREBON- Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) meraih penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon sebagai Perguruan Tinggi Teraktif Penyelenggara Literasi dan Inklusi Keuangan di Ciayumajakuning Tahun 2024. Penghargaan tersebut diterima dalam acara bertajuk “Kampung Semanggi: Kolaborasi dalam Mendorong Inklusi Keuangan melalui Semarak Sinergi Pasar Rakyat di Ciayumajakuning” yang diselenggarakan di Mandiri Park Cirebon, Sabtu (7/12/2024).
Acara ini mengusung tema kolaborasi dalam meningkatkan inklusi keuangan di wilayah Ciayumajakuning, yang mencakup Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan. Tema tersebut mencerminkan pentingnya kerja sama antara berbagai pihak, termasuk institusi pendidikan, pemerintah, dan masyarakat, untuk mendorong pemahaman dan akses terhadap layanan keuangan yang lebih baik.
Rektor UGJ, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M. IPU., CIRR menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan hasil dari upaya bersama dalam memajukan literasi dan inklusi keuangan, yang menjadi salah satu fokus utama dalam pengembangan ekonomi di tahun 2025.
“Kolaborasi adalah kunci dalam meningkatkan pembangunan, terutama di bidang ekonomi. Sebagai bagian dari sivitas akademika, UGJ berkomitmen untuk terus memberikan pembelajaran dan informasi yang relevan mengenai literasi dan inklusi keuangan kepada mahasiswa, anak-anak SMA, serta masyarakat luas,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Rektor juga menyoroti keberhasilan UGJ dalam memberikan pembelajaran terkait investasi, termasuk pengembangan Bursa Efek Indonesia, serta kontribusi UGJ dalam memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat yang membutuhkan. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi kampus, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus mengembangkan program-program yang dapat meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di masyarakat.
Kepala OJK Cirebon, Agus Muntholib, dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan dan menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam membangun ekonomi daerah.
“Tanpa kolaborasi, acara seperti ini tidak akan terlaksana dengan baik. Bersama-sama, kita membangun ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat. Tantangan global yang ada, seperti perkembangan teknologi digital, membuat kita harus lebih cermat dalam memilih dan memilah informasi terkait keuangan,” ujarnya.
Penghargaan yang diterima UGJ ini menjadi bukti nyata atas kontribusi signifikan universitas tersebut dalam memajukan pemahaman masyarakat tentang keuangan, serta peran penting yang dimainkan oleh dunia pendidikan dalam menciptakan ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.***