CIREBON – Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon akan membangun agroforestry trees yang akan dibuat di eks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Grenjeng.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Yuni Darti mengatakan, untuk mewujudkan mimpi tersebut, pihaknya bersama stakeholder terkait melakukan reboisasi di lahan eks TPA Grenjeng tersebut.
“Nantinya gabungan, ada pertanian, perkebunan, ada wisatanya juga sekaligus untuk ruang terbuka hijau di Kota Cirebon,” katanya, Jumat (7/6/2024).
Dirinya mengungkapkan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Dinas Kehutanan provinsi Jawa Barat untuk mewujudkan agroforestry trees tersebut.
“Sudah ada komunikasi dengan pihak provinsi, luas eks TPA sendiri kurang lebih ada 5 hektare, mungkin dalam satu tahun ini akan melakukan reboisasi terlebih dahulu,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, pada tahap pertama nantinya akan ditanam dengan tanaman peneduh terlebih dahulu, seperti pohon jati dan lainnya.
“Nah pada tahap selanjutnya baru kita mulai dengan pemulihan lahannya terlebih dahulu, dan itu memakan waktu yang tidak sebentar,” ungkapnya.
Yuni menjelaskan, lahan eks TPA sendiri membutuhkan waktu konservasinya 30 tahun untuk membangun agroforestry.
“Tapi melihat kondisi dilapangan saat ini sendiri, vegetasi tumbuhan sudah mulai tumbuh, dan tanahnya sudah menjadi tanah humus jadi sudah bisa dimulai pada tahap awal,” jelasnya.***(Sakti)